Hotel Syariah, Pertama di Kawasan Timur Indonesia

MAKASSAR, WD - Potensi bisnis perhotelan di Makassar masih sangat besar. Termasuk hotel dengan pangsa pasar syariah. Oleh karena itu, PT Paris Ujungpandang Raya segera menghadirkan hotel syariah di Makassar.

Komisaris Utama PT Paris Ujungpandang Raya Rachmat Endong Patompo MBA, CRE kepada koran ini, Kamis kemarin mengungkapkan, sebalum berencana membangun hotel ini, pihaknya terlebih dahulu melakukan survei dan hasilnya sangat potensial.
"Saai ini juga mulai investasi di sektor perhotelan, yang kita garap adalah hotel syariah. Kenapa kita masuk ke sektor ini, karena pangsa pasarnya sangat jelas dan memiliki pasar tersendiri. Sebagai gambaran rata-rata okupansi hotel syariah di Indonesia sampai 95 persen, bahkan seperti di Bali okupansinya capai 125 persen," katanya.
Rencananya, pembangunan hotel dengan konsep syariah ini akan diberi nama Rezky Syariah hotel yang akan dibangun di Jl Sungai Saddang dan merupakan hotel pertama di kawasan timur Indonesia yang menggunakan konsep syariah.
Untuk pembangunannya, kata dia, telah disiapkan investasi sekitar Rp38 miliar. Nantinya hotel syariah ini terdiri dari 77 kamar dan satu jenis kamar apartemen.
"Saat sudah dipersiapkan secara maksimal. Rencananya, akhir tahun ini pembangunanannya sudah bisa dimulai dan Insya Allah, pembangunannya membutuhkan waktu sekitar satu tahun, setelah itu langsung dioperasikan," terangnya.
Selain menyediakan kamar, Rezky Syariah Hotel juga menyiapkan fasilitas lainnya seperti hall dan ruang meeting. "Tetap kita siapkan ruang meeting dengan kapasitas bervariasi dan juga ada convention. Ini untuk menunjang okupansi hotel di Makassar yang memang selama ini sangat tergantung kepada meeting, incentive, convention, exibition," katanya.
Sementara dalam pengoperasiannya, terutama pelayanan kepada tamu akan didasarkan pada sistem syariah. "Manajemen yang akan diterapkan sesuai standar syariah, dengan adanya sertifikasi dari badan terkait dalam hal ini Majelis Ulama Indonesia. Mulai dari pakaian karyawan, interior hotel dan kamar, sehingga penyediaan peralatan ibadah dan ketentuan syariah lainnya," jelas Endong.

0 komentar:

Posting Komentar

Cafe Bisnis Online
Cafe Bisnis Online